Jangan Persunting Aku Dulu

Saat raga tak lagi bermakna, aku tersendat dan terdiam
mencoba membelai kerasnya persinggahanku saat ini
mencoba merayu takdir yang kian merajuk panjang
mimpi-mimpi yang kian meneror stiap mata terpejam
 

Seseorang kini pedekate pada arwahku, merayuku dan selalu menemani
semakin hari dia semakin suka padaku, mencari perhatianku dan terus mengejarku
ku berlari, ia berlari, ku berjalan, ia berjalan, ku tidur ia semakin dekat
ingin sekali rasanya menghindar, tapi selalu tak bisa
mungkin dia kini adalah jodohku, iya jodohku
tapi apakah memang iya? apakah aku akan menerima cintanya?
 

Lalu aku akan di persunting, dan aku akan meninggalkan semua keluargaku, kerabatku, dan semua orang yang ku sayangi
sejujurnya aku sudah punya kekasih, tapi dia terus memaksaku
ingin menjadikan aku kekasihnya,
aku takut, takut, takut, takut
 

Aku takut tak di tempatkan pada pelaminan yang indah
aku ingin cari pekerjaan agar bisa dapat modal dan bisa hidup bahagia
aku tak mau KDRT terjadi padaku, aku tak mau kau tinggal jika kau telah meminangku
karena aku tau kau, kau tak pernah betah di rumah
akan selalu mencarikanku selingkuhan, kau akan keluar rumah, tak pernah tidur di rumah
jangan persunting aku dulu, aku mesti kerja untuk menafkahi hidupku nanti
agar hidupku layak seperti yang ku mau.

Kiriman dari : Romi Hardianto

Kindly Bookmark and Share it: